Jumat, 10 Juni 2022

Pengertian Diversifikasi Pangan

Penganekaragaman jenis pangan atau sering disebut dengan “ keanekaragaman pangan ” merupakan upaya untuk menjaga ketahanan pangan agar masyarakat Indonesia tidak monoton sebagai konsumen beras atau menjadikan beras sebagai konsumsi utama. Negara Indonesia adalah negara yang subur, apapun yang tumbuh atau tumbuh akan menghasilkan, jadi sumber pangannya bukan hanya budidaya padi yang menghasilkan biji-bijian yang kemudian diolah menjadi beras.

Untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan untuk memenuhi ketersediaan pangan, diversifikasi produk pertanian harus terus didorong, mis. hasil pertanian selain beras yang dapat ditanam, seperti jagung, ragi, singkong, gandum, ikan, daging, susu dan kacang-kacangan. , yang semuanya dapat ditanam di area atau wilayah pertanian.

Menggabungkan atau mengganti nasi di atas meja dengan menu tanpa nasi merupakan upaya untuk mewujudkan program diversifikasi pangan seperti jagung atau singkong, yang dapat diubah menjadi sumber makanan yang sama enak dan sehatnya dengan nasi.

Sehari tanpa nasi adalah salah satu istilah yang digunakan daerah untuk menyukseskan program ini, karena makanan selain nasi pada awalnya adalah makanan lokal. Jadi jika selalu dipadukan dengan nasi, makanan lokal akan memiliki status yang lebih tinggi dan menjadi populer.

Makanan lokal selain nasi: Getuk, nasi jagung, Ampok, Gatot dan Tiwul adalah makanan utama pengganti nasi. Ini juga ditawarkan sebagai makanan cadangan untuk waktu yang lama ketika beras langka.

Bahkan menurut ilmu pengetahuan. Makan suharto teol atau nasi jagung sampai tubuh sehat karena dapat melindungi tubuh dari penyakit diabetes.

Pengertian Analisa Data

The analysis of the data of the Ministry of Interior of the Republic of Macedonia is based on the information provided by the Ministry of I...